Malai rinduku merintih kecintaan
Duduk termenung hanya bingung kerinduan
Walaupun jauh dari nyata kasih dan sayang
Kasih dan sayang telah lama kusatukan
Semua kasihku dalam gemala
Ke laut jawi 'kan kukirimkan sana
Duhai kasih hijabmu di sini
Masyur rupamu di mata kalbu ini
Berbaringan diusik rindu azali
Di manakah kekasih yang jauh dariku
Memakan debu... rindumu
Segenap nafasku melihat renunganmu
Wangi dan harum kau kekasih
Antara lamunan segala kalimahku ini
Siapa yang mengerti
Menghilang tahun kutahan dahaga
Setelah habis madah untuk sang puteri
Pautan kasih kukenal sendiri
Teringin ku melihat sebalik hijabmu
Wajah yang kupuja
Kekasih... lama sudah aku merindu
Larut nan denai larat nan damai
Haram kelamin untuk kita bercerai
Rasa kasih dan sayang dalam keredaanmu
Duduk termenung hanya bingung kerinduan
Walaupun jauh dari nyata kasih dan sayang
Kasih dan sayang telah lama kusatukan
Semua kasihku dalam gemala
Ke laut jawi 'kan kukirimkan sana
Duhai kasih hijabmu di sini
Masyur rupamu di mata kalbu ini
Berbaringan diusik rindu azali
Di manakah kekasih yang jauh dariku
Memakan debu... rindumu
Segenap nafasku melihat renunganmu
Wangi dan harum kau kekasih
Antara lamunan segala kalimahku ini
Siapa yang mengerti
Menghilang tahun kutahan dahaga
Setelah habis madah untuk sang puteri
Pautan kasih kukenal sendiri
Teringin ku melihat sebalik hijabmu
Wajah yang kupuja
Kekasih... lama sudah aku merindu
Larut nan denai larat nan damai
Haram kelamin untuk kita bercerai
Rasa kasih dan sayang dalam keredaanmu
Bagaikan berada dalam dimensi yang berlainan apa bila mendengar dan menghayati lagu ini.Bait-bait lirik yang sangat klasik dan indah.Segala maksud yang tersirat dijelmakan dalam melodi yang sangat membuai perasaan.Irama kemelayuan begitu terasa.Hayati dan fahami.
Tahniah kepada sifu M.Nasir dan Allahyarham Seth (Loloq) untuk lagu yang sangat hebat ini.
1 comment:
Makluman
Kajian Semula Sistem Pendidikan bersama UNESCO
Artikel susulan bloggers:-
The Story of The Satu Sekolah Memo
Perjuangan KEMPEN SSS kini berputik!
Terima Kasih.
Post a Comment